Selasa, 18 Oktober 2011

KIR TARSAT Jambore (part 2)

Keesokan harinya Minggu, 14 Agustus 2011 kami bangun pukul 5 pagi, terus kami jalan-jalan pagi terlebih dahulu sambil ngobrol-ngobrol sampai pukul 6. lalu kami ngerapiin tempat tidur lalu kami sarapan. pagi ini kami tidak mandi karena telah kesiangan, dan kami emang tidak niat untuk mandi. setelah itu kami dipanggil Pak Yudo dan Pak Manto agar bersiap-siap melakukan praktek lagi.

4 jam melakukan praktek kami pun diberikan waktu istirahat. waktu istirahat kami gunakan untuk makan siang, berfoto-foto dan bermain  bola di sana.saat makan siang saya, pak manto, bagus, michael, olivia, dan ila ditegur oleh panitia, panitia itu cewek dan seumuran kami. ia bilang kalau kami ngga boleh makan disini karna ini tempat khusus panitia. Pak Manto sudah mengatakan berkali-kali pada anak itu kalau kami adalah panitia. tetapi anak itu tidak percaya, ia mengatakan kalo memang kami adalah panitia seharusnya kami menggunakan pin





Pak Manto pun kelabakan, tetapi Pak Manto tetap menyuruh kami untuk mengambil makanan disini. akhirnya Pak manto menyuruh saya untk memanggil Pak Yudo. setelah Pak Yudo datang pak yudo menjelaskan kalau kami emang panitia, dan perdebatan sengit terjadi diantara mereka berdua


yang jelas kami mendukung pak Yudo. Ternyata panitia itu pun kelabakan dan ngga bisa menjawab Pak Yudo lagi. Kami pun sangat senang dan bangga. setelah itu kami pun mengambil makanan.








Setelah makan, kami msh punya waktu istirahat. saya, ila, olivia, claresta, dan yesi pergi ke tendanya Bu Maria dan Bu Lia, disana kami bercerita, tertawa, dan melihat Pak Leo yang tidur karna lelah. kami pun juga membantu Bu Maria dan Bu Lia memasak mie yang nantinya akan diberikan pada peserta jambore dari SMP Tarakanita 1







setelah selesai istirahat kami pun kembali melakukan praktek, kami melakukan praktek berulang-ulang sebanyak 63 kali sampai kami sangat bosan. kami pun juga sudah mulai malas untuk menjelaskan praktek kami kepada anak sekolah. ada 1 teman kami yang tangannya pengkor karena jatuh saat ia berlari kebelakang dan dikejar oleh yesaya. ia adalah gregorius bagus parikesit. Akhirnya bagus pun sudah tidak  bisa melakukan praktek lagi

Semakin sore kami pun semakin malas, dan anak-anak sekolah yang berdatangan kepada kami pun semakin sedikit. karna itu kami waktu ini kami pakai untuk berfoto dan juga duduk juga bermain. kami pun juga mulai sengaja untuk menghabiskan bahan-bahan kami, karena kata Pak Manto kalau bahan kami sudah habis, kami sudah tdk melakukan praktek. kami pun sengaja mengabiskannya, dan ternyata ketauan, dan malah Pak Leo membelikan bahan-bahan yang kami habiskan itu






















YEAY! waktu pun menunjukan pukul 3 saatnya beres-beres. Kami membereskan alat-alat dan semua bahan praktek kami, kamipu saling membantu satu sama lain pokoknya kompak deh. Dan kami juga punya tukang pel baru bernama Gregorius Bagus. Tak lupa sebelum meninggalkan tempat itu kami pun berfoto dengan Pak Yudo dan Pak Manto. 















Setelah selesai kami pun naik mobil Pak Manto untuk pulang ke sekolah, karna diapaksakan akhirnya kami ber-12 pun muat, penuh sesak dan pangku-pangkuan. karna sangat sesak kami pun kepanasan, akhirnya kami pun membuka jendela. walaupun begitu suasana tetap seru.

hanya dengan berkumpul dengan sahabat seperti ini kami dapat tertawa dan melupakan smua kesedihan kami. apa lg waktu teman kami Gregorius Bagus ngiler dipangkuan Michael -_- hahaha. mereka berdua seperti ibu dan anak







Setelah sampai diskolah kami beristirahat dulu sebelum pulang. Kami pun juga membantu Pak Dito, Mas Adit, dll untuk menghias sekolah untuk memperingati hari kemerdekaan bangsa Indonesia ( 17 Agustus) setelah slesai kami pun pulang dan akan slalu mengingat sata indah bersama sahabat pada saat Jambore


Tidak ada komentar:

Posting Komentar